BALIKPAPAN – Berbagai upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah di Provinsi Kalimantan Timur. Hasil dari upaya-upaya tersebut akhirnya dapat dirasakan di awal tahun 2023. Pada Radiogram Kementrian Dalam Negeri RI nomor 500.2.3/845/SJ, Provinsi Kalimantan Timur dipilih sebagai daerah dengan inflasi terendah pada bulan Januari 2023 dan diminta untuk menyampaikan Best Practice Pengendalian Inflasi di Daerah khususnya Provinsi Kalimantan Timur.
Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah oleh Mendagri dilaksanakan secara Hybrid Meeting dan Pemprov Kaltim melaksanakan di Hotel Grand Jatra Balikpapan (8/2). Pada pertemuan ini, dipimpin oleh Bapak Syirajudin selaku Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Prov. Kaltim didampingi oleh Kepala Dinas Kelautan & Perikanan Prov. Kaltim, Bank Indonesia Prov. Kaltim dan Kepala Bagian Kebijakan Perekonomian. Hybrid Meeting dilaksanakan di Hotel Grand Jatra Balikpapan. Dihadiri oleh DPTPH Prov. Kaltim, Disperindagkop & UKM Prov. Kaltim, DPKH Prov. Kaltim, BPS Prov. Kaltim, BI, Polda Kaltim dan Bulog.
Pada penyampaian Best Practice ini, Bapak Syirajudin menjelaskan bahwa upaya Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur dalam rangka Pengendalian Inflasi yaitu dengan menerapkan Strategi 4K (Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi Efektif.
Adapun upaya yang telah terlaksana sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 500/4825/SJ tentang Penggunaan Belanja Tidak Terduga Dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah melaksanakan kegiatan Operasi Pasar, pemberian bantuan alat kepada UMKM dan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak inflasi melalui pemanfaatan Dana Alokasi Umum sebesar Rp. 40 milyar.
Dengan adanya upaya-upaya yang telah dilakukan oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Kalimantan Timur, diharapkan TPID Prov Kaltim terus bergerak dalam rangka mengendalikan inflasi di daerahnya dengan berbagai kegiatan yang akan dicanangkan pada Tahun 2023. (ans)
